Banjir rob yang sering melanda wilayah pesisir Kota Pekalongan secara langsung berdampak terhadap wilayah pertanian dan budidaya perairan yang semula luas menjadi hilang atau rusak parah. Berdasarkan hal tersebut, maka banyak keluarga yang kehilangan pendapatan rutinnya dari sektor tersebut. Oleh karena itu agar kegiatan perekonomian terutama mata pencaharian masyarakat pesisir Kota Pekalongan, khususnya di sektor perikanan dapat meningkat, strategi yang harus dilakukan adalah dengan memanfaatkan lahan tergenang air rob yang memiliki potensi dialih fungsikan untuk kegiatan budidaya perikanan, seperti ikan dan kepiting. Pemanfaatan lahan tersebut di harapkan dapat menjadi salah satu peluang alternatif pendapatan untuk meningkatkan ekonomi masyarakat. Oleh sebab itu, kegiatan ini diharapkan mampu mengatasi masalah perubahan iklim yang berdampak pada kegiatan bidang perikanan secara umum terutama di wilayah pesisir Kota Pekalongan.
Kemitraan melalui program Adaptation Fund (AF) Pekalongan yang berfokus pada Adaptasi Perubahan Iklim di Kota Pekalongan, menganggap penting untuk merumuskan metode budidaya perikanan, seperti ikan dan kepiting, yang tepat dalam ekosistem mangrove atau silvofishery agar dapat diterapkan oleh masyarakat. Agar kedepannya kegiatan dapat berjalan dengan baik, dibutuhkan seorang konsultan ahli (expert consultant) atau lembaga yang memahami konsep budidaya perikanan terutama di wilayah pesisir. Kegiatan silvofishery yang menjadi agenda program ini diharapkan mampu memberikan dampak positif dan mampu meningkatkan ekonomi bagi masyarakat melalui pendampingan di 8 kelurahan wilayah intervensi program AF Pekalongan.
Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk melakukan assessment dan melaksanakan pendampingan kegiatan perikanan yang mengedepankan methode silvofishery melalui pengembangan budidaya perikanan, seperti ikan dan kepiting berbasis masyarakat di ekosistem mangrove dengan dukungan penuh dari pemerintah kota Pekalongan. Kegiatan silvofishery diharapkan mampu melibatkan partisipasi masyarakat yang lebih luas terutama pelibatan perempuan dan kelompok rentan di wilayah pesisir Kota Pekalongan yang terkena dampak perubahan iklim. Oleh karena itu, Kemitraan bermaksud mengundang vendor/lembaga untuk berpartisipasi dengan menyampaikan proposal (Call for Proposal) sebagaimana tercantum dalam Terms of Reference yang terlampir.
Letter of interest / konfirmasi kehadiran dapat dikirimkan ke alamat :procurement@kemitraan.or.id cc ke titik.wahyuningsih@kemitraan.or.id ; niknik.jatnika@kemitraan.or.id , , paling lambat pada tanggal 13 Maret 2023 jam 17.00 WIB, dengan subjek “ Konsultan Wanamina/Silvofishery di 8 (delapan) Kelurahan Wilayah Program AF Pekalongan.
Technical briefing aanweijig akan dilakukan online/offline pada tanggal 15 Maret 2023 jam 10.30 WIB
Informasi terkait dengan Terms of Reference dan format proposal silahkan kunjungi:
https://www.kemitraan.or.id/call-for-proposal/call-for-proposal-konsultan-wanaminasilvofishery-perpanjangan